JAKARTA - Mulai hari Rabu, 12 November 2025, Citilink Indonesia secara resmi memindahkan seluruh penerbangan domestiknya dari Terminal 1B ke Terminal 1C Bandara Internasional Soekarno-Hatta (Soetta).
Langkah ini berlaku untuk semua rute domestik, dengan tujuan utama meningkatkan kenyamanan dan efisiensi pelayanan bagi para penumpang.
Pihak maskapai menegaskan bahwa pemindahan ini tidak berlaku untuk penerbangan dari dan ke Bandara Halim Perdanakusuma. Informasi resmi diumumkan melalui akun Instagram @citilink pada Jumat, 7 November 2025. Dalam pengumuman tersebut tertulis:
"Hi Citilinkers, mulai 12 November 2025, seluruh penerbangan domestik Citilink Indonesia dari dan ke Terminal 1B Bandara Internasional Soekarno-Hatta (CGK) pindah ke Terminal 1C ya Citilinkers!"
Langkah ini menjadi bagian dari strategi maskapai untuk mengoptimalkan pengalaman penumpang dan mengurangi kepadatan di terminal keberangkatan. Terminal 1C yang lebih luas menawarkan fasilitas modern dan alur penumpang yang lebih efisien.
Alasan Strategis Pemindahan Terminal
Pemindahan terminal dilakukan untuk meningkatkan efisiensi operasional dan kualitas layanan. Terminal 1B sebelumnya menampung banyak maskapai domestik, sehingga kepadatan penumpang kerap menimbulkan antrean panjang di area check-in dan pemeriksaan keamanan.
Dengan pindah ke Terminal 1C, Citilink dapat memanfaatkan fasilitas yang lebih luas, jalur check-in yang lebih terstruktur, dan boarding gate yang lebih mudah dijangkau. Hal ini diharapkan dapat mempercepat proses keberangkatan dan mengurangi risiko keterlambatan penerbangan, khususnya saat jam sibuk.
Fasilitas Modern Terminal 1C
Terminal 1C dilengkapi berbagai fasilitas penunjang kenyamanan penumpang. Di antaranya:
Area lounge untuk menunggu dengan nyaman
Jalur check-in mandiri untuk mempercepat proses
Counter bagasi lebih banyak untuk mengurangi antrean
Jalur boarding terpisah dari jalur kedatangan
Akses transportasi publik dan taksi online lebih mudah
Maskapai memastikan staf Citilink dan petugas bandara siap membantu penumpang menyesuaikan diri dengan terminal baru. Panduan mengenai lokasi check-in, gate, dan fasilitas pendukung lainnya tersedia di setiap titik informasi terminal.
Panduan Bagi Penumpang Citilink
Citilink menyarankan agar penumpang datang 2–3 jam sebelum jadwal keberangkatan. Hal ini untuk memastikan proses check-in, pemeriksaan keamanan, dan penyerahan bagasi berjalan lancar.
Maskapai juga menekankan pentingnya mengecek informasi gate keberangkatan terbaru melalui aplikasi Citilink atau papan informasi bandara.
Selain itu, bagi penumpang yang membawa bagasi, dianjurkan memastikan ukuran dan berat koper sesuai ketentuan Citilink. Hal ini bertujuan untuk memperlancar proses bagasi dan menghindari antrean panjang di counter.
Pengecualian untuk Bandara Halim Perdanakusuma
Citilink menegaskan bahwa pemindahan terminal ini tidak berlaku untuk rute penerbangan dari dan ke Bandara Halim Perdanakusuma International Airport. Penerbangan yang tiba atau berangkat dari bandara ini tetap menggunakan terminal sesuai jadwal sebelumnya.
Maskapai memastikan koordinasi dengan pihak bandara tetap berjalan agar operasional tetap lancar. Penumpang diharapkan memperhatikan informasi jadwal dan terminal sebelum melakukan perjalanan.
Dukungan dari Bandara Soekarno-Hatta
Pihak Bandara Internasional Soekarno-Hatta menyambut positif langkah Citilink. Kepala Operasional Terminal 1C menegaskan, pihak bandara telah menyiapkan fasilitas tambahan untuk mendukung kelancaran penumpang Citilink. Fasilitas tambahan ini meliputi:
Petunjuk arah (signage) yang jelas
Staf informasi tambahan di titik strategis terminal
Jalur transportasi yang terintegrasi untuk mempermudah akses
“Perpindahan Citilink ke Terminal 1C merupakan langkah strategis yang dapat meningkatkan pelayanan bandara secara keseluruhan. Kami berharap penumpang merasakan pengalaman lebih nyaman dan efisien,” ujar Kepala Operasional Terminal 1C.
Efek Positif Pemindahan Terminal
Pemindahan ini diyakini akan meningkatkan pengalaman penumpang mulai dari proses check-in hingga boarding. Terminal yang lebih luas memungkinkan maskapai menangani jumlah penumpang yang lebih besar, mengurangi kepadatan, dan menjaga ketepatan waktu penerbangan.
Selain itu, pemindahan terminal juga sejalan dengan upaya pemerintah untuk meningkatkan kualitas layanan transportasi udara di Indonesia. Dengan terminal yang lebih modern, penumpang dapat menikmati perjalanan yang lebih aman, nyaman, dan efisien.
Pemindahan seluruh penerbangan domestik Citilink ke Terminal 1C Bandara Soekarno-Hatta mulai 12 November 2025 merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kenyamanan dan efisiensi layanan.
Maskapai menegaskan bahwa perubahan ini bersifat permanen, sementara penerbangan dari dan ke Bandara Halim Perdanakusuma tetap mengikuti jadwal sebelumnya.
Penumpang diimbau untuk:
Memperhatikan informasi gate keberangkatan terbaru
Datang lebih awal untuk proses check-in dan keamanan
Mengecek ukuran dan berat bagasi sesuai ketentuan
Dengan langkah ini, Citilink berharap dapat memberikan pengalaman perjalanan yang lebih lancar dan memuaskan bagi seluruh penumpang, sekaligus mendukung pengembangan layanan transportasi domestik yang lebih profesional dan modern.