BYD

Cek Harga Mobil Listrik BYD Terbaru November 2025 Sekarang

Cek Harga Mobil Listrik BYD Terbaru November 2025 Sekarang
Cek Harga Mobil Listrik BYD Terbaru November 2025 Sekarang

JAKARTA - Oktober 2025 menjadi bulan yang bersejarah bagi industri otomotif Indonesia. 

Untuk pertama kalinya, merek mobil asal China, BYD, berhasil menembus tiga besar penjualan bulanan, sebuah capaian yang mengejutkan banyak pihak. Dominasi merek Jepang, yang selama ini nyaris tak tergoyahkan, sedikit tergeser oleh lonjakan permintaan mobil listrik BYD.

Berdasarkan data Gaikindo (Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia), wholesales BYD mencapai 10.593 unit pada Oktober 2025. 

Angka ini melonjak drastis dibanding bulan sebelumnya yang hanya mencatat 1.088 unit, hampir sembilan kali lipat. Keberhasilan ini menempatkan BYD di posisi ketiga, tepat di bawah Toyota dan Daihatsu.

Toyota dan Daihatsu Tetap Memimpin Pasar

Meski BYD meroket, Toyota masih menjadi penguasa pasar dengan penjualan 20.559 unit, sementara Daihatsu menempati posisi kedua dengan 11.783 unit. Kedua merek Jepang ini mencatat pertumbuhan tipis dibanding September 2025, menandakan stabilitas pangsa pasar mereka yang kuat.

Sementara itu, Mitsubishi Motors yang sebelumnya berada di posisi ketiga turun ke peringkat empat meski penjualannya meningkat menjadi 7.620 unit. 

Suzuki menunjukkan pertumbuhan dari 5.152 unit menjadi 5.550 unit, menempati posisi lima. Honda mengalami penurunan signifikan dari 4.332 unit menjadi 3.647 unit, sehingga tergeser ke peringkat enam.

Chery, Merek China Lainnya, Masuk 10 Besar

Selain BYD, merek mobil asal China lainnya, Chery, berhasil masuk daftar 10 besar dengan penjualan 1.560 unit. Hal ini menunjukkan adanya pergeseran minat konsumen terhadap mobil non-Jepang, khususnya mobil listrik dan kendaraan ramah lingkungan yang kini mulai populer di Indonesia.

Daftar 10 Merek Mobil Terlaris Oktober 2025 (Wholesales)

Toyota — 20.559 unit

Daihatsu — 11.783 unit

BYD — 10.593 unit

Mitsubishi Motors — 7.620 unit

Suzuki — 5.550 unit

Honda — 3.647 unit

Isuzu — 2.402 unit

Mitsubishi Fuso — 2.324 unit

Hino — 1.861 unit

Chery — 1.560 unit

Ritel Mobil Terlaris Oktober 2025

Pada penjualan ritel, posisi BYD tetap kuat, menempati peringkat tiga dengan 9.732 unit. Berikut daftar lengkap ritel:

Toyota — 21.504 unit

Daihatsu — 12.196 unit

BYD — 9.732 unit

Mitsubishi Motors — 6.284 unit

Suzuki — 5.903 unit

Honda — 4.607 unit

Mitsubishi Fuso — 2.387 unit

Isuzu — 2.096 unit

Hino — 1.867 unit

Wuling — 1.744 unit

Harga Mobil Listrik BYD Terbaru November 2025

Melonjaknya popularitas BYD tidak lepas dari varian mobil listrik yang ditawarkan dengan harga kompetitif. Berikut harga terbaru yang dirilis November 2025:

Atto 1 Dynamic — Rp 195 juta

Atto 1 Premium — Rp 235 juta

Dolphin Dynamic — Rp 369 juta

Dolphin Premium — Rp 429 juta

Atto 3 Advanced — Rp 390 juta

Atto 3 Superior — Rp 520 juta

M6 Standard — Rp 383 juta

M6 Superior 7-seater — Rp 423 juta

M6 Superior Captain Seat — Rp 433 juta

New Seal Premium — Rp 639 juta

New Seal Performance (AWD) — Rp 750 juta

Sealion 7 Premium — Rp 629 juta

Sealion 7 Performance — Rp 719 juta

Kenaikan Permintaan Mobil Listrik Mendorong BYD

Lonjakan penjualan BYD dipengaruhi oleh meningkatnya minat masyarakat terhadap kendaraan ramah lingkungan. Konsumen kini mulai mempertimbangkan mobil listrik sebagai alternatif yang lebih hemat energi dan ramah lingkungan, terutama di kota besar yang menerapkan kebijakan kendaraan rendah emisi.

Selain itu, dukungan pemerintah terhadap mobil listrik, insentif pajak, dan kemudahan pengurusan dokumen kendaraan listrik membuat konsumen lebih nyaman beralih ke mobil ramah lingkungan. BYD yang menawarkan berbagai varian dengan harga mulai Rp 195 juta hingga Rp 750 juta berhasil menarik perhatian segmen menengah ke atas.

Dampak Pasar dan Tren Masa Depan

Keberhasilan BYD menembus tiga besar menunjukkan perubahan tren industri otomotif di Indonesia. Konsumen kini tidak hanya loyal pada merek Jepang, tetapi mulai mengeksplorasi merek baru, terutama kendaraan listrik. 

Prediksi para analis, jika tren ini berlanjut, posisi BYD dan merek mobil China lainnya bisa semakin kuat di tahun-tahun mendatang.

Secara keseluruhan, Oktober 2025 menjadi titik balik yang menandai masuknya mobil listrik dan merek baru dalam persaingan pasar nasional. Stabilitas merek Jepang tetap terjaga, namun kehadiran BYD menunjukkan bahwa dinamika pasar mobil Indonesia semakin kompetitif dan inovatif.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index