JAKARTA - Musim MotoGP 2025 memasuki tahap akhir dengan persaingan yang semakin sengit, terutama untuk posisi ketiga klasemen.
Sementara Marc Marquez telah memastikan gelar juara dunia, fokus kini beralih ke perebutan podium terakhir. Marco Bezzecchi, pembalap Aprilia Racing, berhasil menunjukkan performa luar biasa di MotoGP Portugal 2025, membuktikan bahwa peluang finis di peringkat tiga masih sangat terbuka.
Kemenangan Bezzecchi di Portimao Jadi Momentum Penting
Pada balapan Minggu, 9 November 2025 di Sirkuit Portimao, Bezzecchi tampil dominan sejak awal balapan. Ia sukses mengungguli Alex Marquez dari Gresini Racing dan Pedro Acosta dari Red Bull KTM Factory Racing.
Tambahan 25 poin membuat Bezzecchi kini mengumpulkan 323 poin, memangkas jarak dengan Alex Marquez yang berada di posisi kedua klasemen dengan 445 poin.
Kemenangan ini menjadi momen penting bagi Bezzecchi. “Meskipun peluang juara dunia dan runner-up sudah tertutup, saya tetap punya motivasi besar untuk menutup musim sebagai pembalap terbaik ketiga,” ungkap Bezzecchi.
Kemenangan di Portimao ini sekaligus menegaskan konsistensi Bezzecchi dalam menyalip posisi pesaingnya, terutama setelah beberapa balapan sebelumnya ia kerap berada di posisi ketiga atau keempat.
Perebutan Posisi Tiga Semakin Ketat
Selain Bezzecchi, persaingan untuk menutup musim di peringkat ketiga klasemen juga melibatkan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) dan Pedro Acosta. Bagnaia sempat gagal finis di Portimao akibat terjatuh di tikungan tajam pada lap awal. Sementara Acosta berhasil menutup balapan dengan finis ketiga, menambah 16 poin penting.
Situasi ini membuat selisih poin di papan atas semakin tipis. Empat pembalap Bezzecchi, Bagnaia, Acosta, dan Enea Bastianini masih memiliki peluang matematis untuk masuk tiga besar klasemen akhir. Hal ini menandakan bahwa satu kesalahan kecil di balapan Valencia bisa mengubah susunan posisi tiga besar.
Marc Marquez Telah Mengunci Gelar Juara Dunia
Di sisi lain, posisi Marc Marquez sudah aman. Pembalap Ducati Lenovo itu mengumpulkan 545 poin, jauh meninggalkan rival-rivalnya. Dengan demikian, fokus kini sepenuhnya tertuju pada perebutan podium terakhir klasemen.
Marquez telah menunjukkan konsistensi tinggi sepanjang musim, dan keberhasilan ini menjadi bukti kehebatannya di MotoGP 2025. Meski gelar juara dunia sudah pasti, tekanan bagi Bezzecchi dan rivalnya tetap tinggi karena hanya ada satu posisi tersisa di podium.
Strategi dan Konsistensi Menjadi Kunci
Sirkuit Valencia akan menjadi penentu siapa yang akan menutup musim di peringkat ketiga. Bezzecchi, Bagnaia, Acosta, dan Bastianini akan bersaing habis-habisan. Strategi balapan, manajemen risiko, serta kemampuan menahan tekanan akan menjadi faktor penting.
Bezzecchi memiliki keuntungan mental setelah meraih kemenangan di Portimao, namun persaingan tetap ketat karena Bagnaia dan Acosta juga memiliki kemampuan untuk menyalip posisi tersebut. Penampilan di Valencia akan sangat menentukan hasil akhir klasemen.
Klasemen Sementara MotoGP 2025
Berikut klasemen sementara MotoGP 2025 per 9 November 2025:
Marc Marquez – Ducati Lenovo Team – 545 poin
Alex Marquez – Gresini Racing – 445 poin
Marco Bezzecchi – Aprilia Racing – 323 poin
Francesco Bagnaia – Ducati Lenovo Team – 288 poin
Pedro Acosta – Red Bull KTM Factory Racing – 285 poin
Fabio Di Giannantonio – Pertamina Enduro VR46 – 239 poin
Franco Morbidelli – Pertamina Enduro VR46 – 227 poin
Fermin Aldeguer – Gresini Racing – 203 poin
Raul Fernandez – Trackhouse Aprilia – 198 poin
Brad Binder – Red Bull KTM Factory Racing – 146 poin
Klasemen ini menegaskan posisi Marquez yang tak tertandingi, tetapi persaingan untuk peringkat tiga semakin memanas. Bezzecchi kini berada di posisi strategis untuk mengamankan podium akhir musim.
Analisis Peluang Bezzecchi
Bezzecchi kini harus fokus pada konsistensi dan performa di balapan terakhir. Dengan selisih poin yang cukup tipis dari Bagnaia dan Acosta, satu kesalahan kecil bisa membuatnya turun dari posisi tiga besar.
Keunggulan mental dari kemenangan di Portimao menjadi modal penting, tetapi Valencia memiliki karakter sirkuit yang berbeda, menuntut strategi berbeda pula. Pembalap harus mampu menyeimbangkan kecepatan dan keamanan agar bisa finis di posisi optimal.
Fokus Penggemar MotoGP
Para penggemar MotoGP kini menantikan pertarungan sengit di Valencia. Fokus utama adalah perebutan posisi tiga klasemen, yang diprediksi akan berlangsung dramatis. Setiap tikungan dan manuver balapan akan diperhatikan dengan cermat, karena perbedaan poin sangat tipis.
Selain itu, dukungan fans juga menjadi faktor motivasi bagi pembalap. Bezzecchi, yang baru saja meraih kemenangan penting, diperkirakan akan mendapat energi tambahan dari dukungan ini.
MotoGP Portugal 2025 menjadi titik balik bagi Marco Bezzecchi. Dengan kemenangan ini, ia semakin dekat dengan posisi ketiga klasemen. Persaingan dengan Francesco Bagnaia dan Pedro Acosta akan menentukan siapa yang akan mengakhiri musim sebagai pembalap terbaik ketiga dunia.
Balapan berikutnya di Valencia tidak hanya soal kecepatan, tetapi juga strategi, konsistensi, dan kemampuan mengatasi tekanan. Bezzecchi memiliki peluang besar, namun rival-rivalnya pun siap memberikan perlawanan.
Perebutan podium akhir klasemen MotoGP 2025 akan menjadi sorotan utama penggemar balap motor di seluruh dunia.